Fenilalanin
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Fenilalanin | |
---|---|
Nama sistematik | Asam 2-amino-3-fenil-propanoat |
Singkatan | Phe F |
Kode genetik | UUU UUC |
Rumus kimia | C9H11NO2 |
Massa molekul | 165,19 g mol-1 |
Titik lebur | 283 °C |
Massa jenis | 1,29 g cm-3 |
Titik isoelektrik | 5,5 |
pKa | 2,20 9,09 |
Nomor CAS | [63-91-2] |
SMILES | C1=CC=C(C=C1)CC(C(=O)O)N |
Fenilalanin adalah suatu asam amino penting dan banyak terdapat pada makanan, biasa disingkat dengan Phe atau F, yang bersama-sama dengan asam amino tirosin (Tyr, Y) dan triptofan (Trp, W) merupakan kelompok asam amino aromatik yang memiliki cincin benzena.
Fenilalanin bersama-sama dengan taurin dan triptofan merupakan senyawa yang berfungsi sebagai penghantar atau penyampai pesan (neurotransmitter) pada sistem saraf otak.
Dalam keadaan normal, fenilalanin diubah menjadi tirosin dan dibuang dari tubuh. Gangguan dalam proses ini (penyakitnya disebut fenilketonuria atau fenilalaninemia atau fenilpiruvat oligofrenia, disingkat PKU) menyebabkan fenilalanin tertimbun dalam darah dan dapat meracuni otak serta menyebabkan keterbelakangan mental. Penyakit ini diwariskan secara genetik: tubuh tidak mampu menghasilkan enzim pengolah asam amino fenilalanin, sehingga menyebabkan kadar fenilalanin yang tinggi di dalam darah, yang berbahaya bagi tubuh.
Aspartam, yaitu pemanis buatan non kalori yang kini populer sebagai pemanis untuk minuman diet, puding diet, sereal dan minuman serbuk instan termasuk dipeptida turunan fenilalanin dengan tingkat kemanisan 220 kali gula tebu.
|
---|
Glisina · Alanina · Valina · Leusina · Isoleusina · Serina · Treonina · Asam aspartat · Asam glutamat · Asparagina · Glutamina · Arginina · Histidina · Lisina · Sisteina · Metionina · Prolina · Fenilalanina · Tirosina · Triptofan |