Sendai, Miyagi
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia |
Kota Sendai, terletak di Pulau Honshu (pulau utama di Jepang) sekitar 360 km arah utara Kota Tokyo. Perjalanan udara lebih kurang 50 menit bisa dicapai dari Haneda Airport di Tokyo menuju Sendai Airport. Perjalanan darat yang paling populer antara Tokyo-Sendai adalah dengan shinkansen (kereta super cepat) yang akan memakan waktu kurang lebih 2 jam perjalanan.
Kota Sendai adalah kota setingkat kotamadia sebagai ibu kota Propinsi Miyagi. Kota basis ekonomi dan perdagangan di wilayah Jepang utara (wilayah Tohoku), yang meliputi propinsi Fukushima, Yamagata, Iwate, Akita, dan Aomori. Karena letaknya di bagian utara Jepang, maka temperatur rata-rata per tahun adalah sekitar 11.9 derajat Celcius. Namun begitu karena letak geografisnya yang berdekatan dengan Samudra Pasifik dan dikitari oleh pegunungan Ou, Sendai mempunyai keistimewaan, hangat dalam musim dingin dan sejuk bila musim panas yang lembab datang, dibanding kota-kota lain di wilayah Tohoku ini.
Secara historis, Sendai atau kota yang berjuluk “mori no miyako” (kota pepohonan atau tempat nan hijau) adalah kota di mana sekitar 400 tahun lalu lebih, tepatnya pada 1601 M., Date Masamune mendirikan istana kekuasaannya. Seorang daimyo (pemimpin daerah) pertama untuk wilayah Tohoku timur di awal Periode Edo, yang patungnya menghiasi reruntuhan bekas Kastel Sendai (Aobajou) akibat bombardir Sekutu selama PD II. Sejalan dengan restorasi kota pasca PD II, Sendai berangsur-angsur pulih menjadi lokasi menarik bagi hampir semua kegiatan, dari militer sampai pendidikan di bagian utara Jepang. Saat ini Sendai tercatat memiliki wilayah seluas 788,08 km2 dan berpenduduk 1, 019,963 jiwa per April 2006 ini. Karena berpenduduk lebih dari 500 ribu jiwa, Sendai masuk dalam 12 “designated cities” yang pengelolaannya diatur khusus oleh pemerintah pusat Jepang.
Kotamadia Sendai atau dalam bahasa Jepang disebut Sendai-shi terdiri dari 5 ku atau daerah setingkat kecamatan, yaitu Aoba-ku, Miyagino-ku, Wakabayashi-ku, Taihaku-ku, dan Izumi-ku. Struktur kotanya sendiri sebenarnya sprawl (atau menyebar). Bagian tengah terdiri atas wilayah yang termasuk “kecamatan” Aoba, Miyagino, dan Wakabayashi, dengan titik utama pusat kota adalah Stasiun Sendai dan CBD (Central Business District) di sekitarnya. Izumi-ku di utara dan Taihaku-ku dengan pusatnya di Nagamachi tumbuh menjadi sub senter kota yang lain pula. Dari Izumi melewati pusat kota sampai Nagamachi inilah subway Sendai sebagai moda transportasi alternatif bawah tanah terhubungkan. Tempat pertandingan Piala Thomas dan Uber di “Sendai Taiikukan” (Komplek olahraga Kota Sendai) nanti terletak di ujung jalur subway di daerah Nagamachi ini.
Sumber: http://saniroy.wordpress.com