Komunikasi antarbudaya
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Komunikasi antar budaya adalah komunikasi yang terjadi di antara orang-orang yang memiliki kebudayaan yang berbeda (bisa beda ras, etnik, atau sosioekonomi, atau gabungan dari semua perbedaan ini. Kebudayaan adalah cara hidup yang berkembang dan dianut oleh sekelompok orang serta berlangsung dari generasi ke generasi (Tubbs, Moss:1996).
Gudykunst dan Kim (1992)memberi contoh komunikasi antar budaya sebagai berikut: Perhatikan kunjungan seorang asing yang menganut budaya bahwa kontak mata selama berkomunikasi adalah tabu di Amerika Utara. Bila si orang asing berbicara kepada penduduk Amerika Utara dengan menghindari kontak mata, maka ia dianggap menyembunyikan sesuatu atau tidak berkata benar.
[sunting] Pranala luar
- Intercultural Communication Institute
- Centre for Intercultural Training and Research
- Society for Intercultural Education, Training and Research
- Cross Cultural Health Care Program
 |
Artikel mengenai komunikasi ini adalah suatu tulisan rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia mengembangkannya. |
