Internet2

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

'Internet2' atau University Corporation for Advanced Internet Development (UCAID) merupakan sebuah konsorsium nirlaba yang mengembangkan dan menerapkan aplikasi dan teknologi jaringan komputer tingkat lanjut, yang ditujukan untuk pendidikan dan transfer data dalam kecepatan yang tinggi. Konsorsium ini dianggotai oleh 212 universitas^[1] dan 60 perusahaan yang bergerak di dalam pengembangan jaringan komputer (Cisco Systems, Nortel, dan lain-lain^[2]), penerbitan (Prous Science) dan industri-industri teknologi seperti Comcast, Intel Corporation dan Sun Microsystems. "Internet2" sendiri merupakan merek terdaftar.^[3]

[sunting] Prestasi

Internet2 (dan semua anggotanya) membuat Abilene Network dan merupakan investor yang paling utama (hingga 10 juta Dolar Amerika Serikat) di dalam proyek National LambdaRail (NLR)^[4]. Selama tahun 2004-2006, Internet2 dan NLR telah melakukan diskusi secara ekstensif mengenai kemungkinan merger di antara keduanya.^[5] Kunci untuk terjadinya proses merjer ini adalah kondisi bahwa Internet2 akan mengoperasikan penerus Abilene Network dengan menggunakan infrastruktur dari NLR. Pembicaraan tersebut terhenti pada musim semi 2006, tapi dilanjutkan kembali pada bulan Maret 2007. Merjer secara keseluruhan mungkin akan memakan waktu dua tahun^[6].

Teknologi dan organisasi tersebut tidak dibuat hanya untuk membuat alternatif yang lebih cepat dari jaringan Internet saja. Teknologi dan aplikasi Internet2, seiring dengan waktu, akan muncul satu per satu. Banyak lahan yang telah diketahui dapat menggunakan jaringan Abilene untuk meningkatkan kreativitas, penelitian, dan pengembangan yang jika menggunakan teknologi sebelumnya belum dimungkinkan. Para siswa yang terdaftar ke dalam perpustakaan yang memiliki kualitas yang buruk kini akhirnya mampu mengunduh tidak hanya teks saja, tetapi juga rekaman suara, animasi, video, dan sumber daya lainnya. Aplikasi selanjutnya yang mungkin dapat dilakukan adalah konferensi video dengan para ahli dengan kualitas yang tinggi, pun dapat dilakukan. Para ahli bedah saraf dapat melakukan konferensi video di dalam bidangya selama operasi dengan resolusi tinggi dan format yang tinggi pula tanpa adanya jeda yang menggangu. Yang pasti, aplikasi yang mungkin diimplementasikan untuk Internet2, akan semakin banyak.